Waktu
Tercipta resah
Sedetik = hutang satu nafas
Semenit = hutang seribu detak
Sehari = hutang senyawa
Langit kelabu
Semakin menderu
Membawa laut biru
Menjadi hari baru
Kisi-kisi hati
Tak nampak dengan teliti
Dan tak mampu mematung berdiri
Karena hanya sendiri
Berjuta warna menantang
Tapi tak satupun membentang
Menuju bunting
Yang ada terperosok dalam lubang
Waktu berubah sewaktu-waktu
Memberi hal baru demi waktu
Seperti cangkang penyu biru
Yang punah diburu
Pati, 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar